About my Blog

But I must explain to you how all this mistaken idea of denouncing pleasure and praising pain was born and I will give you a complete account of the system, and expound the actual teachings of the great explorer of the truth, the master-builder of human happiness. No one rejects, dislikes, or avoids pleasure itself, because it is pleasure, but because those who do not know how to pursue pleasure rationally encounter consequences that are extremely painful.

Tampilkan postingan dengan label Share. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Share. Tampilkan semua postingan

Senin, 16 Februari 2015

Menarik

Mati, kadang jadi pilihan menarik.
Tapi, aku tidak boleh mati, sebelum membahagiakan orang-orang yang menyayangiku.

_Somebody told me

Jumat, 24 Oktober 2014

Rotasi

Merah saga ...
Telah menjadi merah muda
Ku temukan waktu yang tepat
Untuk menyerah
Ku temukan waktu yang tepat
Untuk berhenti berharap

Biarkan Sang Waktu menghentikan rotasi
Menimbun kesakitan
Memupuk masa depan
Menumbuhkan tunas baru
Membuahkan harapan baru

Jangan kau sentuh luka yang masih basah
Kau hanya akan menambah luka didalamnya
Biarkan dia mengering seiring waktu
Hingga dia menemukan batu loncatan
Hingga dia mau memaafkan

Anis Malia,
24 Oktober 2014

Jumat, 25 Juli 2014

Arus Mudik Jateng





                                                                                                                                                            Ini kondisi jalur alternatif, di jalan raya majenang. Jalur menuju arah jawa lebih padat dibanding kearah sunda (jabar).


Red_Anis Malia



Jumat, 11 Juli 2014

Bus Teror

Hari yang dinantikan pun tiba. Hari yang menghabisakn biaya banyak, hari yang akan membuka pandangan kami tentang dunia. Study tour. Agaknya berlebihan, namun itu benar, kami sudah memperdebatkan hari ini bersama-sama, dan keputusannya pagi ini kami akan pergi ke taman buah Bogor.
Di pinggiran jalan sudah penuh oleh banyak bus. Tampaknya disekolah sudah datang kawan-kawan sekelasku. Tiwi, Vio, dan teman-teman lainya. Tiwi tampak sangat dewasa dengan postur tubuh ideal, kulit putih, berkacamata, dia juga sekarang menggunakan sweater biru yang menutup baju sportheam kebanggan kelas. Sedangkan Vio, telihat sangat feminim, dia memakai sweater pink, diwajahnya tampak polesan-polesan make up, kakinya memakai selop yang cantik, Vio memang cantik dengan pipi chubbynya.
Pada awalnya aku tidak akan ikut study tour ini, karena

Sabtu, 07 Juni 2014

Sajak Mengertilah

Kita semua tahu, saat orang lain rindu kepada kita
Maka itu jelas orang tersebut menyayangi kita

Kita juga semua tahu, saat orang lain mencemaskan kita
Maka itu jelas orang tersebut menyayangi kita


Tapi tidak banyak yang mengerti,
Saat orang lain marah2, cerewet kepada kita
Maka itu boleh jadi juga termasuk orang tersebut menyayangi kita


Sama dengan rindu, atau mencemaskan
Marah dan cerewet adalah bentuk lain kepedulian
Maka mengertilah
*tere liye*

Senin, 02 Juni 2014

Selaksa Hujan

Dari selaksa hujan
tak ada yang berjatuhan
selain kerinduan langit
pada retakan tanah gersang

Begitulah aku
yang mengandung tubuhmu
sembilan bulan
Yogyakarta, 2007

Setelah Kemarau Panjang

Senyum yang kau sunggingkan
adalah gerimis pertama
setelah kemarau panjang
menyapaku tanpa purnama

Telah lama ku tanggung sepi
menapaki malam tanpa gigir bintang
dan mimpi hadir serupa
cakar elang
lalu kau hadir
dengan tetes embun yang bening

Daun-daun cemara melambai

Kamis, 17 April 2014

3 dalam TigA

3 dalam TigA
Pelajaran yang didapatkan dalam tiga tahun mungkin saja sangat berharga namun, dalam tiga bulan saja bisa hancur dan sia-sia.
Aku tidak bercanda, dan itu mungkin saja terjadi. Ini kisahku selama tiga bulan. Tiga bulan yang mau tidak mau harus dijalani. Ya, kau tahu? Seperti bernafas, mau tidak mau kamu harus bernafas untuk hidup. Ilmiahnya orang, akan mengingat kejadian menyenangkan yang mereka alami. Lalu apa yang terjadi denganku ?
Wacana ini ditulis karena tuntutanku di suatu jejaring sosial, bacalah meskipun ini tidak menarik, dan tuliskan komentarmu. Hidup ini membosankan. Sebenarnya bukan angka tiga yang ingin aku bahas, tapi entah kenapa angka ini selalu muncul.

*
   Saat itu, aku bisa dikatakan sebagai orang yang

Rabu, 02 April 2014

Aku Percaya

Kadang...
Aku harus menjadi batu karang
Menjadi yang terkuat dari semua yang terlemah dalam diriku
Menjadi patriot untuk diriku sendiri
Menjadi perisai melindungi kelemahanku

Namun...
Saat aku benar-benar tak mampu
Aku terpaksa menjadi air
Lumpuh dari segala ketegaran
Tak akan berdiri meski ditopang
Terkoyak oleh getaran saja
Lunglai tak tentu arah

Selasa, 01 April 2014

Hari Ini

Tuhan, aku tidak pernah menyangka, aku tidak pernah berfikir, akan hadirnya seseorang yang membuat hari-hariku menyenangkan. Selama ini aku selalu sendiri, tapi.. aku yakin aku menikmati semua itu, aku sangat bersyukur. Bahkan ketika seseorang itu pergi. Aku masih senang. Aku masih bersyukur. Bukan karena seseorang itu pergi, namun karena seseorang itu sudah memberikan warna dihidupku.
Aku sudah memikirkannya sejak awal, bahwa seseorang itu tidak mungkin selalu ada untuku. Suatu saat nanti dia pasti pergi. Semua sudah terjadi. Perkiraan aku benar. Sekuat apapun aku mencegahnya pergi. Itu tidak berhasil. J
Semuanya menyenangkan. Terimakasih sudah hadir dihidupku.

Senin, 24 Maret 2014

Setiap Mili Detik

Tuhan,
Izinkan aku untuk merasakan waktu
Setiap mili detik yang tersisa dihidupku
Mensyukuri setiap nikmat
Disetiap mili detikku

Jumat, 21 Maret 2014

Ajakku Berlari

Kucoba bangkit
Melangkah 
meski susah

Satu langkah,
ku tertergun
hembusan angin menyibak wajahku
Inikah pagi hari??

Kamis, 20 Maret 2014

Aku Masih Disini

Pagi ini..
Dengan sang surya yang mulai menampakan lajur-lajur terangnya
Angin bertiup dengan damai
Seolah mengajaku berlari
Aku tak pedui meskipun mentari sudah meninggi
Aku masih disini
Aku masih menanti
Aku masih terdiam
Dan tak akan bergerak
Karena aku tak bisa
Aku masih terbaring
Tak berdaya

Anis Malia Solihaht
21 Maret 2014

Selasa, 24 Desember 2013

Puisi (belum ada judul)

Ibu...
Pengertianmu diluar nalarku
Kau berikan lebih untukku, anakmu...
Anakmu yang tak pernah mengerti tujuanmu, selama ini

Wahai Ayahku...
Yang jarang mengerti aku,
Namun, tegarmu yang mengertikan aku
Banting tulangmu tak akan aku siakan

Ibu, Ayah...

Selasa, 22 Oktober 2013

Perjuangan Cinta & Iman

Kisah tentang seorang Mubaligh yang membawa lari santrinya karena Santri itu akan di nikahi oleh seorang Aparat yang kafir. Santri dibawa keluar dari pesantren yang mereka tempati sebelumnya. Padahal Si Aparat sudah menentukan tanggal dimana ia akan menjemput pujaan hatinya itu. Ketika hari itu tiba, Si Aparat menyadari bahwa pujaan hatinya tidak ada di pesantren, Si Aparat bertanya kepada setiap orang di

KEMPING (My Story)

CAI
(CINTA ALAM INDONESIA)
TAHUN 2013/2014

Dimulai pada hari Selasa tanggal 13 Agustus 2013, saat dimana aku harus menikmati usiaku yang dikategorikan sebagai mudi-mudi, aku akan pergi mengikuti asrama CAI yang memang harus aku ikuti sebagai kewajibanku. Acara pembukaan akan dilaksanakan setelah solat Magrib, jadi sebelum solat magrib kami (rombongan mudi-mudi Barat) harus sudah sampai di lokasi, Bumi Perkemahan Pondok Pesantren Syaifurrahman. Biar keren sedikit. Acara akan berlangsung selama 3 hari karena itu, aku membawa tas yang lumayan kembung, ditambah aku membawa termos kecil, untuk antisipasai kalau – kalau aku membutuhkannya. Mulai dari perlengkapan untuk tidur sampai tidur kembali. Tapi tentu saja aku tidak membawa kasur ataupun bantal, karena kami terbiasa untuk tidur beralaskan karpet berselimutkan sarung, berbantalkan tas kembung itu tadi.