DUNIA MAYAKU
Di kamar, aku masih
terbaring di tempat tidur. Untuk sekedar melepaskan penat sesudah setengah hari
menghabiskan waktu di sekolah.
Dan tiba tiba terdengar bunyi yang sedikit
mengejutkan, akupun menghiraukannya setelah tahu itu hanya bunyi HP ku. “Paling
sms gak jelas” hirauku sambil melihat jam dinding
“Asstagfirallah,
jam 5 ? aku kan belum shalat Ashar!” Teriakku
Segera aku beranjak dari tempat tidur untuk
mengambil wudhu di kamar mandi, karena terburu burunya sampai akupun tak
menoleh saat dipanggil bapak. Terdengar ibu juga ikut memanggilku. Setelah
shalat ashar, aku menemui bapak dan ibuku di ruang keluarga, dan langsung
menanyakan maksud mengapa memanggilku. Ibu pun menjelaskan maksud mereka
memanggilku, sambil memegang tangankku.
Memang seperti itu, orangtua ku sering menanyakan
kegiatan ku di sekolah. Entah karena ingin tau perkembanganku atau.. entahlah
yang pasti aku bahagia dikelilingi orang yang sayang dan perhatian kepadaku.
Hampir setiap pagi sebelum berangkat ke sekolah saja bapakku sering menanyakan
jam berapa aku pulang.
Setelah itu, aku disuruh makan dan mandi. Aku sempat
menolak untuk mandi, karena aku rasa badanku tidak ingin terkena air
dingin.meskipun aku tahu, jika aku tidak mandi nanti susah tidur karena gerah
dan gatal bekas keringatku. Akupun pergi ke dapur untuk makan ..
HP ku berbunyi lagi
Kali ini bukan sms gak jelas yang aku terima,
“Nid, kamu udah kirimkan tugas dari Pak Adi ke
facebooknya belum”
Akupun langsung menghidupkan laptopku tanpa membalas
pesan singkat dari Dewi, untung saja kakakku meninggalkan modemnya di rumah
jadi aku bisa pinjam dulu tanpa repot ke warnet di sebrang sana. Yang ku lihat
dari jendela penuh oleh anak-anak muda.
Setelah tugasku selesai ku kirim, dengan lagak nya
anak muda yang kepo aku enjoy bermain dengan dunia mayaku ”FACEBOOK”. Satu jam
lamanya aku nongkrong di depan laptop aku juga mulai menggesek-gesek mataku
yang mungkin lelah terkena cahaya laptopku. Jam 18.30 aku baru shalat magrib
itupun di suruh bapak, karena aku terlalu keasyikan dengan dunia mayaku.
Sesudah shalat aku melanjutkan berinteraksi dengan orang-orang di facebook.
Tidak sedikit yang menyukai status-statusku di facebook padahal itu hanya
status-status konyol yang iseng aku tulis untuk sekedar meramaikan duniaku. Aku
juga sering menyukai status teman-temanku kalau dalam istilah duniaku
adalah”LIKE BACK”.
Dengan tidak sengajanya, aku tertawa keras setelah
baca status temanku. Bagus sih memang, tapi tidak seumur dengan jiwanya. Bahasa
yang terlalu tua untuk ditulis oleh anak muda yang masih duduk di bangku kelas
X SMA.
“kak sudah
malam, sana tidur. katanya besok mau bangun lebih awal” ucap ibu
“iya sebentar bu, tanggung.” Sahutku agak keras
“ ya sudah, kita tidur duluan. Jangan lupa shalat
isya” sahut bapak
Sebelum mematikan laptop, aku shalat isya terdahulu
di kamarku. Shalat yang tidak terlalu khusyuk karena beriringan dengan suara
HP-ku yang membunyikan sebuah nada dari solois terkenal di indonesia.
Suara HP-ku berbunyi lagi, sebuah pesan singkat dari nomor yang tidak di
kenal..
“matikan facebook sebelum facebook mematikanmu”
Apa maksudnya aku tak mengerti, sedikit membuatku
takut dan akupun langsung mengeluarkan facebookku dan mematikan laptopku.
0 komentar:
Posting Komentar